Nokia Asha 203 tampil sederhana dengan mengusung konsep candybar klasik. Ponsel ini memiliki dimensi 114.8 x 49.8 x 13.9 milimeter dan berat 90 gram, meskipun terlihat tebal namun masih terasa cukup nyaman dan ringan ketika anda menggegamnya atau dimasukkan pada saku kantong.
Memasuki ranah mukanya, Asha 203 akan menyediakan layar TFT resistive touchscreen berukuran 2.4 inci dengan resolusi 240 x 320 piksel. Karena jenisnya masih resistive, maka layar seperti ini kurang terlalu responsif terhadap sapuan jari, sehingga untuk beraktifitas diatas layar, anda diharuskan menyentuhnya lebih dalam. Sementara keberedaan tombol konvesional yang diletakkan dibawah display, bakal sangat memudahkan penggunanya ketika ingin mengetik pesan.
Beranjak ke fasilitas dokumentasi foto dan video, Nokia membekali Asha 203 dengan kamera 2 megapiksel. Tidak ada autofocus apalagi lampu kilat LED flash pada kamera ini. Sehingga agar mendapatkan hasil yang lebih baik, pengguna disaranakan untuk memotret di area yang bercahaya seperti diluar ruangan. Meskipun begitu, sederet fasilitas pendukung seperti Brightness, Timer, Image Quality, Night Mode, White Balance, Effect serta Digital Zoom telah disuntikkan didalamnya.
Selain memiliki fasilitas kamera, Asha 203 juga menjejali dirinya dengan fitur media player. Dimana Nokia telah menyiapkan fitur ini dengan lengkap, yang diantaranya terdapat audio player, video player, FM radio with RDS dan FM recording. Untuk audio playernya, ponsel ini dapat memainkan beragam format seperti MP3, WAV, WMA dan eAAC. Sementara video playernya sudah mendukung format file jenis MP4, H.264, H.263 da WMV.
Tak hanya itu, untuk memberikan hiburan lebih kepada para penggunanya. Ponsel ini juga akan dilengkapi dengan beragam games keluaran EA. Ada 40 jenis games yang siap dimainkan. Berbagai game tersebut dapat didownload melalui Nokia Market secara gratis selama 60 hari.
Berbagai file fitur muletimedia player dan file game diatas dapat disimpan melalui memori internal 10MB. Kapasitas memori seperti ini memang terbilang sangat kecil, namun anda tak perlu khawatir. Pasalnya Asha 203 telah menyematkan slot microSD dengan memiliki kemampuan untuk menampung data hingga 32 GB.
Bagi pengguna yang hobi menjelajah alam maya, sepertinya harus puas dengan kecepatan internet seadanya. Tidak ada kanal 3G maupun WiFi layaknya Samsung Galaxy Pocket didalam ponsel ini. Asha 203 hanya mengandalkan jalur koneksi GPRS dan EDGE. Namun untungnya, terdapat Nokia Browser yang diklaim lebih powerfull jika dibandingkan browser yang terdapat di ponsel Nokia terdahulu.
Spesifikasi Nokia Asha 203
- Jaringan: 2G GSM 900 / 1800 - RM-833; GSM 850 / 1900 - RM-832
- Layar: TFT resistive touchscreen, 240 x 320 pixels, 2.4 inches (~167 ppi pixel density)
- Memori internal: 10 MB, 32 MB ROM, 16 MB RAM
- microSD, up to 32 GB
- Kamera: 2 megapiksel
- Konektivitas: GPRS Class 12, EDGE Class 12, Bluetooth v2.1 with A2DP, EDR, microUSB v2.0
- Stereo FM radio with RDS, FM recording
- Browser: WAP 2.0/xHTML, HTML, Adobe Flash Lite
- Baterai: Standard battery, Li-Ion 1020mAh (BL-5C)
Harga Nokia Asha 203
Nokia membandrol Asha 203 dengan harga yang cukup bersahat. Berapa? Cukup menggantinya dengan biaya sebesar USD 80 atau setara dengan Rp. 730 ribuan, anda sudah dapat membawa pulang ponsel ini. Sekedar informasi tambahan saja, baru-baru ini Nokia telah menambah keluarga Asha dengan beberepa senjata anyarnya seperti Asha 305 dan Asha 306.
