Hp yang Cocok Untuk Orang Tua


Semakin hari bentuk gadget-gadget yang ada di pasaran makin menggoda. Iklannya makin menghipnotis dan harganya juga semakin terjangkau. Tidak aneh kalau kita semua sulit menahan diri untuk tidak merencanakan mengganti gadget kita setiap kali ada gadget baru yang di launching.

Ternyata bukan kita saja yang mengimpi-impikan gadget baru. Tapi juga orang tua kita, atau bahkan kakek dan nenek kita. Biasanya kebanyakan dari kita tentu dengan senang hati membelikan gadget baru untuk mereka. Sayangnya, banyak juga cerita dimana kebahagiaan karena sudah menyenangkan hati orang tua hanya bertahan sebentar. Digantikan oleh rasa frustasi karena orang tua tidak mengerti cara menggunakan gadget tersebut. Pakai internet saja tidak paham, apalagi cara settingiTunes atau sync gadget dengan komputer.
Punya orang tua yang gagap teknologi kadang memang menyebalkan. idGeekGirls ingin berbagi tips dan trik untuk memberikan gadget ke para senior citizens ini. Resep keberhasilannya cuma satu saja: kesabaran.

Semakin bodoh gadgetnya semakin baik

Biasanya semakin bodoh gadget tersebut, semakin mudah bagi mereka untuk mengerti. Masih ingatkah bagaimana para orang tua bisa dengan mudah mengerti feature phone dahulu?. Atau bagaimana dengan mudahnya mereka bisa menggunakan Blackberry, padahal Blackberry selalu dicela sebagai dumb phone oleh penggemar iPhone dan Android phone.
Jadi, apabila geekgals ingin memberikan gadget untuk orang tua, buatlah gadget tersebut menjadi seperti dumb gadget. Hapus aplikasi-aplikasi yang mereka tidak butuhkan. Spesifikasi yang tinggi juga tampaknya bukanlah keharusan.

Berikan apa yang mereka butuhkan, bukan apa yang mereka inginkan

Terkadang mereka menginginkan gadget super canggih seperti iPhone 5 atau Samsung Galaxy S III. Tapi seringkali begitu gadget impian ada di tangan, mereka menjadi luar biasa kebingungan karena aplikasi yang ada di dalamnya sangat berlebihan dibandingkan apa yang mereka butuhkan.
Sebaiknya tanyakan dahulu apa yang ingin mereka lakukan dengan gadget baru mereka. Apakah mereka ingin main Facebook atau game atau membaca?. Dari sana geekgals bisa mengusulkan gadget yang paling sesuai. Apabila Ibu geekgals ingin ngegosip dengan teman-temannya, mungkin gadget dari Blackberry adalah yang paling sesuai. Apabila ayah geekgals ingin membaca di gadget, pilihkan tablet yang ukuran layarnya besar, jangan yang mini apalagi telepon genggam.

Sisihkan waktu untuk belajar-mengajar

Sisihkan waktu disaat santai untuk duduk bersama orang tua dan belajar mengenai gadget baru milik mereka. Selalu mulai dari aplikasi paling sederhana seperti Text Messages atau Phone Book. Apa yang tampak sederhana untuk kita, bisa jadi sangat rumit untuk mereka. Terlalu sederhana?. Percaya deh, ibu penulis idGeekGirls membutuhkan satu bulan untuk bisa mengirim SMS dari handphone Nokia symbian miliknya.
Setelah mempelajari satu aplikasi, berikan waktu 1-2 minggu untuk mereka menguasai aplikasi tersebut. Kalau masih belum paham, ajari lagi. Setelah mereka mampu menggunakannya dengan benar, baru ajarkan aplikasi yang lainnya.

Tanyakan apabila ada aplikasi yang mereka inginkan

Kita tahu bahwa di app store tersedia aplikasi untuk segala macam kebutuhan kita. Tapi, orang tua kita tidak tahu. Mereka tidak tahu bahwa ada aplikasi untuk menuliskan daftar belanjaan, tips merawat tanaman atau panduan latihan tai chi. Perhatikan kebiasaan mereka, lalu tanyakan apakah ada kebiasaan analog mereka yang ingin mereka digital-kan. Lalu carikan aplikasi terbaik untuk mereka. Bagaimana kita bisa tahu bahwa aplikasi tersebut terbaik?. Tentu saja kita harus mencobanya dulu sendiri. Apabila kita merasa orang tua kita akan mengerti aplikasi tersebut, baru berikan untuk mereka.

Banyak aplikasi sederhana biasanya lebih baik dibandingkan sedikit aplikasi super canggih

Kita suka Evernote karena mereka memiliki semuanya. Bagi kita, mengatur foto, video dan teks menggunakan satu aplikasi saja adalah kepraktisan. Tapi, selalu ingat bahwa biasanya dumb gadget jauh lebih mudah dimengerti. Setiap aplikasi di dumb gadget hanya punya satu kegunaan. Dan memang bagi kebanyakan orang tua gagap teknologi, memiliki satu aplikasi foto, satu aplikasi video dan satu aplikasi notes di gadgetnya adalah kepraktisan, dibandingkan harus menggunakan Evernote.

Game adalah keharusan

Panik karena tidak bisa memainkan Angry Birds mungkin terdengar menggelikan, tapi Ayah penulis idGeekGirls pernah mengalaminya. Ternyata, Ia tidak tahu bahwa area permainannya bisa digeser ke kanan-kiri, jadi selama ini ia hanya melempar-lempar si angry birds dan merasa bingung karena kalah terus. Permainan yang kita anggap sederhana sekarang bisa jadi sangat rumit dibandingkan permainan yang biasa orang tua kita mainkan saat mereka remaja dahulu.
Biasanya, orang tua senang permainan puzzle, tetris atau balapan atau malah game Snake ala Nokia. Jadi sangat direkomendasikan untuk langsung mengunduhkan game-game semacam ini di gadget untuk orang tua geekgals. Kalau orang tua geekgals senang sekali bermain dengan keponakan atau cucu mereka, bisa pilihkan game sederhana tapi menantang yang bisa dimainkan berdua. idGeekGirls terpikir permainan mengenal angka dan huruf untuk balita, Fruit Ninja untuk usia SD serta Monopoli dan Scrabble untuk usia SMP.

Related Posts

There is no other posts in this category.